STRATEGIC ASSESSMENT. Anggota Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Niat Adi Sanjaya Harahap (34) gagal mengonsumsi sabu-sabu di kantornya usai dipergoki polisi. Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan tindakan Niat memalukan. Bagja mengimbau petugas pengawas pemilu agar menjauhkan diri dari narkotika. Dia meminta para petugas menjalankan fungsi dan tugasnya sesuai aturan yang berlaku.
Dia mengatakan Bawaslu juga melarang anggotanya berinteraksi dengan masyarakat secara intens. Dia menyebutkan interaksi itu dilakukan saat masyarakat membutuhkan seperti sosialisasi aturan pemilu.
Niat Adi Sanjaya Harahap (34), anggota Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) mengonsumsi sabu-sabu di kantornya gagal usai dipergoki polisi. Ulah Adi itu pun membuat dirinya dinonaktifkan dari jabatannya.
Penangkapan Adi itu bermula saat pihak kepolisian menerima informasi soal pelaku yang akan mengonsumsi narkoba di kantor Panwaslu Kecamatan Halongonan itu, Jumat (24/11/2023) malam. Mendapat informasi itu, petugas pun melakukan pemantauan hingga akhirnya memergoki Adi.
Anggota Bawaslu Puadi mengatakan pihaknya menangani 33 laporan dugaan pelanggaran usai daftar calon tetap (DCT) peserta Pemilu 2024 diumumkan KPU. Laporan itu terkait dugaan pelanggaran administratif. “Pasca daftar calon tetap ini ada 33 laporan, nah 33 laporan ini dalam proses berkaitan tentang sidang ajudikasi berkaitan tentang pelanggaran administrasi,” kata Puadi kepada wartawan usai apel siaga pengawasan kampanye di Monas, Jakarta.
Puadi mengatakan setiap laporan yang diterima Bawaslu akan diproses sesuai aturan. Laporan itu termasuk soal dugaan kampanye di luar jadwal.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengatakan ada 33.740 upaya pencegahan yang telah dilakukan Bawaslu sebelum masa kampanye Pemilu 2024. Dia menyebut data itu menunjukan kerawanan pelanggaran pemilu.
“Bawaslu perlu menyampaikan informasi ini kepada publik bahwa sejak rentang Januari sampai 25 November Bawaslu sudah melakukan upaya pencegahan sebanyak 33.740 tindakan dalam konteks ini adalah upaya pencegahan, di antaranya melakukan identifikasi kerawanan sbanyak 6.708,” kata Lolly.
Lolly mengatakan Bawaslu akan memasfikan upaya pencegahan pelanggaran Pemilu 2024. Menurutnya, masa kampanye membutuhkan kesiagaan dan kewaspadaan jajaran pengawas Pemilu.
Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) senang melihat ada 5.000 kader Penggerak Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Karawang, Jawa Barat (Jabar). Cak Imin yakin kader Penggerak TPS bisa memenangkan PKB dan pasangan capes Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN). “Luar biasa para kader penggerak TPS Karawang. Saya sangat bangga, sangat salut, sangat bahagia melihat semangat 5.000 kader yang kuat, kompak dan siap memenangkan PKB dan AMIN,” kata Cak Imin, dalam keterangannya, Minggu (26/11/2023).
Sebanyak 5.000 kader Penggerak TPS itu digerakkan oleh Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Karawang. Mereka berkumpul dan konsolidasi di GOR Bintang Maruli. Cak Imin, yang juga merupakan Ketua Umum (Ketum) PKB, mengaku bangga atas soliditas seluruh kader penggerak TPS Karawang. Cak Imin mengaku semakin optimis mewujudkan perubahan sebagai visi utamanya AMIN maju di Pilpres 2024.
Cak Imin mengingatkan seluruh kader penggerak TPS kerja keras. Baginya, politik adalah jalan mewujudkan kemaslahatan sebagaimana dititahkan agama. Cak Imin mengajak seluruh kader Penggerak TPS untuk menyatukan tekad demi terwujudnya keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan secara lebih merata di Indonesia. Menurut Cak Imin, kekayaan Indonesia yang luar biasa tidak boleh dikuasai oleh segelintir orang.
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), memamerkan hasil survei internal soal elektabilitas calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024 di Jawa Barat. Hasilnya, capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul. Hasil survei itu dipamerkan RK dalam acara pengukuhan struktur TKD Jawa Barat.
RK mengklaim pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas 51,57% di Jawa Barat. Sementara, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) mendapat elektabiltas 25,96% dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mendapat angka 11,76 %. Dia mengatakan kelompok pemilih Prabowo-Gibran masih ada yang memiliki keraguan. Hal itu disampaikan RK dalam paparan mengenai strong voters pemilih capres-cawapres.
Dia mengatakan strong voters Prabowo-Gibran berada di angka 39,02%, strong voters Anies-Cak Imin 19,76%, serta strong voters Ganjar-Mahfud ada di angka 8,24%. Selain itu, katanya, tercatat ada 32,98% swing voters alias massa yang pilihannya dapat berubah. Dia meminta jajaran TKD Jabar untuk meyakinkan warga memilih Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.
Dia mengaku telah memetakan daerah yang berpontensi menjadi lumbung suara duet Prabowo-Gibran di Jawa Barat. Dari pemetaannya, hanya sebagian kecil daerah yang menjadi basis pemilih paslon lainnya. Dia mengatakan suara Prabowo bisa bertambah dari limpahan suara pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia menargetkan Prabowo menang satu putaran.
Sejumlah tokoh menolak masuk struktur tim sukses atau Tim Nasional (Timnas) capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). PKB menilai hal tersebut merupakan dinamika biasa. “Ya itu dinamika biasa, justru itukah dinamika menuju ke penyempurnaan. Karena kan Timnas ini tim yang berkembang, bukan tim yang stuck. Dia akan nambah terus, akan diumumkan lagi. Dia akan bertambah,” kata Waketum PKB Jazilul Fawaid di kawasan Menteng, Jakarta Pusat,
Jazilul mengibaratkan Timnas AMIN seperti tim sepakbola. Dia mengatakan masuk dan keluarnya seorang pemain adalah hal biasa dalam tim sepak bola. Dia mengatakan sikap sejumlah tokoh yang menyatakan menolak masuk Timnas AMIN tidak berdampak pada dukungan tokoh-tokoh itu ke Anies-Cak Imin. Dia menegaskan meyakini tokoh-tokoh itu ingin di luar struktur agar bergerak lebih leluasa.
Dewan Pertimbangan Timnas AMIN Syaiful Huda merespons fenomena sejumlah tokoh yang menolak ditulis dalam struktur atau susunan tim pemenangan atau Timnas AMIN.
Huda mengklaim mereka yang menolak tetap mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Dia melihat ada dua hal yang melatarbelakangi beberapa tokoh menolak masuk Timnas AMIN. Salah satunya, kata dia, karena komunikasi yang belum selesai.
Ketua Komisi X DPR ini menyebut ada beberapa tokoh yang juga akhirnya menimbang untuk tidak diumumkan ke publik. Terlepas dari itu, Huda menyebut sebetulnya mereka yang menolak bergabung Timnas AMIN tidak sepenuhnya pergi. Menurutnya, mereka tetap membantu Anies-Cak Imin.
Pakar politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam menjelaskan dampaknya. Dia awalnya menilai alasan beberapa tokoh yang mundur adalah Timnas AMIN mencoba menjaring sebanyak-banyaknya pihak yang punya visi dan misi sejalan dengan Anies Baswedan-Cak Imin. Namun Umam melihat upaya itu tidak dibarengi dengan proses koordinasi yang matang. Sehingga, kata dia, muncul penolakan dari beberapa pihak.
Menurutnya, situasi itu harusnya bisa segara diantisipasi. “Situasi semacam ini seharusnya bisa diantisipasi sejak awal melalui proses verifikasi,” imbuhnya.
Dia menilai, jika situasi itu tidak diatasi segera, bisa berdampak negatif bagi Timnas AMIN. Dia menyebut bisa muncul kesan yang kurang baik di masyarakat terkait kesiapan Timnas AMIN.
Dewan Pertimbangan Timnas AMIN, Syaiful Huda, merespons terkait sejumlah tokoh yang menolak ditulis di susunan pemenangan Timnas AMIN. Huda mengklaim mereka yang menolak tetap mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Huda melihat ada dua hal yang melatarbelakangi beberapa tokoh menolak masuk Timnas AMIN. Salah satunya, kata dia, karena komunikasi yang belum selesai.
Ketua Komisi X DPR ini menyebut ada beberapa tokoh yang juga akhirnya menimbang untuk tidak diumumkan ke publik. Terlepas dari itu, Huda menyebut sebetulnya mereka yang menolak bergabung Timnas AMIN tidak sepenuhnya pergi. Menurutnya, mereka tetap membantu Anies-Cak Imin.