Masjid Jame Asr Hassanil Bolkiah, Brunei Darussalam
STRATEGIC ASSESSMENT. Dari Anas r.a, ia berkata : Rasulullah Saw. bersabda, “Andaikata manusia itu mempunyai harta benda sebanyak dua lembah, mereka masih ingin mendapatkan satu lembah lagi. Padahal yang memenuhi perut anak turun Adam hanyalah tanah (kuburnya). Dan Allah menerima taubat orang yang mau bertaubat”.
Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata : Rasulullah Saw. bersabda, “Yang disebut kaya bukanlah kaya harta benda duniawi, tetapi yang dikatakan kaya adalah kaya hati”.
Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata : Rasulullah Saw. berdoa : “Ya Allah, semoga Engkau jadikan Rizki keluarga Muhammad sebagai kekuatan”.
Dari Abu Sa’id al Khudriy r.a, bahwa orang-orang dari golongan Anshar meminta kepada Rasulullah Saw. Beliaupun memberi mereka. Kemudian mereka meminta lagi. Beliaupun memberi mereka. Sampai ketika telah habis apa yang ada pada beliau, beliau bersabda, “Adapun kebaikan yang ada padaku, maka saya tidak akan menyembunyikannya dari kalian. Barangsiapa menjaga kehormatan diri, maka Allah akan menjaga kehormatan dirinya. Barangsiapa merasa cukup, maka Allah akan mencukupinya. Barangsiapa bersabar, maka Allah akan membuatnya sabar. Tidak ada suatu pemberian yang diberikan orang, yang lebih baik dan lebih melapangi selain daripada sabar”.
Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata : “Pada suatu waktu, ketika Hasan bin Ali masih kecil, ia pernah mengambil kurma dari tumpukan kurma sedekah (zakat), lalu diletakkan ke mulutnya. Maka Rasulullah Saw. bersabda, “Hei, hei, buang itu ! Tidakkah engkau tahu bahwa kita tidak boleh makan sedekah (zakat)”.
Dari Anas bin Malik r.a, ia berkata : “Bahwa Nabi Saw. menemukan sebuah kurma, lalu beliau bersabda, ‘Kalaulah kurma itu bukan kurma sedekah (zakat), tentu saya memakannya'”.
Dari Anas bin Malik r.a, ia berkata : “Barirah menghadiahkan daging kepada Rasulullah Saw. yang disedekahkan orang kepada Barirah. Lalu Rasululah Saw. bersabda, ‘Daging itu baginya adalah sedekah, sedangkan bagi kami adalah hadiah'”.
Dari Asiyah r.a, ia berkata : “Nabi Saw. dibawakan daging sapi dan dikatakan : ‘Ini adalah daging yang disedekahkan kepada Barirah’. Rasulullah Saw. bersabda, ‘Baginya itu adalah sedekah dan bagi kami adalah hadiah'”.
Dari Aisyah r.a, ia berkata : “Telah terjadi tiga peristiwa yang berhubungan dengan Barirah. Banyak orang bersedekah kepadanya dan memberi hadiah kepada kami. Lalu hal itu kami sampaikan kepada Rasulullah Saw. Beliau bersabda, ‘Yang diberikan kepadanya memang sedekah, tetapi bagi kalian adalah hadiah. Jadi makanlah !'”.
Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata : “Apabila Nabi Saw. dibawakan makanan, beliau senantiasa menanyakan terlebih dahulu. Bila dikatakan orang hadiah, beliau makan dan bila dikatakan sedekah, maka tidak dimakannya”.
