STRATEGIC ASSESSMENT. Jakarta. Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyebut pengaruh Habib Rizieq Shihab di panggung politik sudah pudar. Terbukti saat Rizieq bebas dari penjara pada Rabu 20 Juli lalu, tak satu pun elite politik yang datang menyambut kebebasannya.
“Tidak mengherankan ketika bebas, tidak ada satu pun elite politik yang datang. Itu menunjukkan HRS sudah mulai tidak dihitung, bukan lagi magnet politik,” ujar Adi, Selasa (26/7/2022).
Pasca organisasi yang dipimpinnya, Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan karena dianggap ormas terlarang, pesona Habib Rizieq dinilai telah pudar.
“Panggungnya sudah bubar, organisasi sudah dibubarkan dan dianggap sebagai organisasi terlarang,” kata Adi.
Lebih lanjut Adi menyebutkan sikap yang ditunjukkan oleh elite-elite tersebut membuat Rizieq lebih berhati-hati untuk kembali terjun ke dunia politik.
Apalagi mantan Imam Besar FPI itu sudah merasakan dikhianati ketika pihak yang didukungnya pada 2019, yaitu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno malah masuk dalam koalisi pemerintah.
“Ketika kesulitan, tidak ada satu pun dari mereka yang menjenguk atau memberikan bantuan hukum, tidak ada. Berakhir tragis,” tuturnya.
Sesaat setelah bebas dari penjara, Rizieq Shihab langsung menggelar konfrensi pers di kediamannya, Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (20/7/2022). Di situ ia mengajak umat Islam untuk mengobati kezaliman yang terjadi dengan revolusi akhlak.
Menurut Habib Rizieq, Indonesia telah berada di titik nadir darurat kebohongan, darurat korupsi, darurat kezaliman, darurat utang, darurat ekonomi dan lain sebagainya.
“Kebohongan sudah membudaya dan negeri kita lagi darurat kebohongan. Karena itu, yang saya ingin sampaikan di sini, saudara apa itu darurat kebohongan, apa itu darurat korupsi, apa itu darurat kezaliman, apa itu darurat utang, apa itu darurat ekonomi, dan lain sebagainya,” katanya dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube Islamic Brotherhood Television.
“Maka kuncinya, yuk sama-sama kita obati semua itu dengan revolusi akhlak,” tegasnya.
Habib Rizieq Shihab dinyatakan bebas bersyarat usai menjalani masa tahanan sejak 12 Desember 2020 atas kasus penyebaran kabar bohong hasil tes swab virus corona (Covid-19) di RS Ummi, Bogor.
Direktur Rumah Politik, Fernando Emas menyebut eks-pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab sudah provokatif padahal baru dinyatakan bebas bersyarat pada Rabu (20/7/2022) lalu.
nyebut soal pernyataan Rizieq terkait negara Indonesia sedang dipenuhi dengan darurat kebohongan dan darurat kezaliman.
“Ya, itu kalimat provokatif,” ujar Fernando.
Menanggapi hal ini, Plt Wakil Ketua Umum PA 212 Novel Bamukmin mengatakan Fernando mencerminkan maling teriak maling karna apa yg disampaikan lebih profokatif.
Ia melanjutkan perbuatan provokatif itu jelas membuat gaduh dan yang gaduh jelas tidak berjalan di relnya. Novel menegaskan, jelas kegaduhan negeri ini memang jauh dari konstitusi yang ada dan sudah menyimpang dari konstitusi, maka akan jauh dari nilai-nilai pancasila dan UUD 1945.
Kuasa hukum eks Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, menyebut narasi darurat kebohongan dan kezaliman yang diungkap kliennya seusai bebas bersyarat tidak ditujukan kepada instansi atau individu tertentu.
“Tidak spesifik institusi atau pribadi siapa pun, tidak ada,” kata Aziz dalam diskusi berjudul Kembalinya Habib Rizieq, Siapa Untung, Siapa Rugi Jelang 2024 yang digelar di Jakarta Selatan, Minggu (24/7).
Dia mengatakan narasi darurat kebohongan yang diungkapkan Habib Rizieq tidak mengarah atau sudah terjadi di negara tertentu. Namun, Aziz menyadari banyak kelompok atau oknum tertentu yang mengarahkan seolah pernyataan Habib Rizieq diarahkan ke sosok tertentu.
“Jadi, sebenarnya yang disampaikan beliau itu normal-normal saja,” ujar pria kelahiran Jakarta itu.
Aziz mengaku akan mengambil sisi positif apabila ada orang atau kelompok yang terganggu dengan pernyataan Habib Rizieq soal darurat kebohongan dan kezaliman.
Misalnya, orang atau kelompok tersebut hendak berintrospeksi sehingga Indonesia bisa lebih baik ke depan.
“Saya berhusnuzan, itu bagian dari instrospeksi mereka saja. Wah, jangan-jangan saya, nih. Jadi, wajar saja. Tidak perlu bereaksi berlebihan,” ungkap Aziz.
Kuasa Hukum HRS, Aziz Yanuar mengatakan Rizieq telah memberikan komando bagi para pengikutnya untuk menguatkan kembali barisan sesuai dengan arahan eks pentolan FPI tersebut.
“Komandonya jalan, tapi baru sampai itu. Belum ada perintah ke satu kelompok (capres),” ujar Aziz, Minggu (24/7/2022).
Kendati demikian, Aziz menyebut Rizieq telah mengantongi kriteria capres yang bakal didukung dalam pilpres 2024.
“Kita concern pertama penistaan agama, kedua terkait pihak-pihak yang banyak menjual aset ke pihak luar, terus penegakan HAM, jadi itu jadi catatan kita, itu jadi kriteria,” ujar Aziz.
Rizieq, kata dia, tak akan memberikan dukungan yang kuat terhadap pihak-pihak yang telah didukung, namun malah menyimpang.
Aziz menuturkan terhadap Prabowo Subianto yang pernah didukung oleh kliennya pada pilpres 2019 dipastikan akan dari nol lagi dalam pilpres 2024.
Namun, Aziz menegaskan pihaknya tetap menghormati keputusan Ketua Umum Partai Gerindra itu yang sudah masuk dalam kabinet Indonesia Maju.
Dalam pilpres 2024, Aziz menyebut sikap politik Rizieq tidak akan netral meski peluang itu ada.”Netral kan berarti enggak jalan. Kalau misalnya netral berarti jalannya menyeramkan. Tapi setiap kemungkinan itu ada, namun yang netral itu kecil,” ucapnya.
Pada kesempatan itu Aziz juga membantah bahwa bebasnya eks pimpinan Front Pembela Islam (FPI) itu ada campur tangan Amerika Serikat (AS). Aziz menegaskan bahwa bebasnya Rizieq telah memenuhi prosedur dan syarat administrasi.
“Jadi habib ini memenuhi syarat di mana tim kuasa hukum dan habib sendiri itu mengambil 2 fasilitas sebagaimana diatur di Permenkumham nomor 7 tahun 2022 mengenai remisi,” kata Aziz.
Aziz menjelaskan selain memenuhi bebas bersyarat, Rizieq Shihab diketahui mendapat dua kali remisi. Remisi itu didapat dari perkara yang ditujukan kepada HRS.
“Kita count on masuk sampai hitung2annya kan kalau satu tahunnya berarti Agustus 2022. Karena kita dapat remisi maka maju dua bulan, kemudian ada juga di situ kalau sudah menjalani 2/3 maka kita bisa ajukan pembebasan bersyarat. Semua prosedur kita penuhi, kita smooth, kita landai, kita jalankan, dan alhamdulillah diakomodir karena itu memang hak,” ucapnya.
“Kemudian terjadilah 20 Juli kemarin dan itu pun perlu dicatat pembebasan bersyarat ini kita jalani sesuai aturan. Setelah masa espirasi selesai di akhir pada 10 Juli 2023 ada lagi yang namanya percobaan sampai 10 Juli 2024 artinya semua sesuai prosedur,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Aziz menyebut dugaan bantuan pihak Amerika Serikat dibalik bebasnya HRS adalah spekulasi tanpa didasari fakta. Namun dirinya tidak dalam kapasitas membantah hal itu karena pihak Amerika Serikat pun tak mengeluarkan pernyataan resmi terkait bebasnya Habib Rizieq.
“Jadi saya tidak dalam kapasitas dan kompetensi untuk membantah, akan tetapi saya berdasarkan fakta hukum saja,”
Sebelumnya, Ketua Lembaga Kajian Publik Sabang Merauke Circle (SMC) Syahganda Nainggolan menduga ada campur tangan Amerika Serikat dalam bebasnya Habib Rizieq Shihab dari balik jeruji.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera bicara soal peluang menggandeng Habib Rizieq Shihab (HRS) pada Pilpres 2024. Mardani menilai Habib Rizieq mempunyai kebebasan untuk membuat keputusan di 2024.
“Harus sesuai kenyamanan dari Habib Rizieq, Habib Rizieq punya kebebasan dan kemandirian untuk buat keputusan,” kata Mardani kepada wartawan di acara Total Politik di Warung WOW, Warung Jati, Jakarta Selatan, Minggu (24/7/2022).
Mardani tidak mengetahui apakah keluarnya Habib Rizieq bawa keuntungan bagi PKS. Mardani menilai keluarnya Habib Rizieq akan mucul keberkahan tersendiri.
“Kalau keluarnya saya tidak tahu, kan baru keluar, kalau di 2019 saya tidak bikin exit poll, kalau saya pribadi merasa banyak sekali keberkahan beliau, secara pribadi,” katanya.
Seperti diketahui sebelumnya, PKS mulai membangun komunikasi juga dengan beberapa partai politik. Terbaru, PKS mengakui tengah intens berkomunikasi, bahkan menyebut sebagai proses taaruf dengan Partai Demokrat, dan NasDem. Namun, mereka juga mengaku berkomunikasi dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
“DPP ini sekarang dalam proses, satu melaporkan komunikasi secara, sebelum lamaran sebelum khitbah kita taaruf dulu. Kita taaruf dulu sama Bang Andi (Andi Mallarangeng) sama Demokrat, kita taaruf dulu dengan Bang Surya (Surya Paloh), Bang Zulfan (Zulfan Lindan) sebelum khitbah sebelum lamaran, itu kan cari jodoh. Lamaran kan sebelum lamaran kita taaruf dulu, kita taaruf dulu kita samakan frekuensi, kita samakan platform dulu,” kata Jubir PKS M Kholid di acara Total Politik, di Bangi Kopi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (17/7).
Kholid menerangkan, partainya sejatinya sudah sepakat untuk merekomendasikan 3 poros Pilpres pada 2024. Hal itu, kata Kholid, sudah disampaikan kepada seluruh kader saat acara Rapimnas PKS beberapa waktu lalu.”Nah cuman begini, memang ada yang tersepakati di Rapimnas kemarin bahwa kita merekomendasikan, kita menginginkan lebih dari 2 poros, dan Ketua Majelis Syuro dengan sangat eksplisit juga mengatakan kita di 2024 kita tidak menginginkan dua poros seperti 2014 dan 2019,” kata Kholid.
“Dan di Rapimnas kemarin diresonansi seluruh perwakilan PKS di seluruh Indonesia semangat untuk 3 poros, minimal 3 poros, kira ingin polarisasi itu tidak terjadi, atau paling tidak termitigasi,” sambungnya.
Sementara itu, banyak warga masyarakat yang dihubungi Redaksi menyatakan, langkah dan manuver Habib Rizieq Shihab tetap akan dimonitor oleh lawan politiknya baik secara langsung maupun melalui pihak ketiga seperti buzzer, influencer, serta berusaha melemahkan pamor politik pentolan eks FPI tersebut. “Masyarakat sudah peka dan semakin pintar membaca arah politik jadi mudah menilai pihak ini mendukung siapa dan mencoreng siapa,” ujar salah satu aktifis mahasiswa ini. (Red/berbagai sumber)