STRATEGIC ASSESSMENT. Pemerintah Rusia telah merespons ancaman Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap BRICS jika meninggalkan dolar Amerika dalam transaksi perdagangan global. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan tekanan Amerika hanya akan mempercepat tren global yang berkembang terhadap mata uang nasional dalam perdagangan, sehingga mengurangi peran dolar sebagai mata uang cadangan.
Pemerintah Rusia telah merespons ancaman Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap BRICS jika meninggalkan dolar Amerika dalam transaksi perdagangan global. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan tekanan Amerika hanya akan mempercepat tren global yang berkembang terhadap mata uang nasional dalam perdagangan, sehingga mengurangi peran dolar sebagai mata uang cadangan.
Trump mengancam akan mengenakan bea masuk impor 100% kepada anggota BRICS jika blok itu mengganti dolar Amerika dengan mata uang lain untuk transaksi perdagangan internasional.
Trump mengancam akan mengenakan bea masuk impor 100% kepada anggota BRICS jika blok itu mengganti dolar Amerika dengan mata uang lain untuk transaksi perdagangan internasional.
Penggunaan mata uang nasional dalam perdagangan menjadi semakin umum, karena semakin banyak negara mencari alternatif untuk dolar, terutama mengingat sanksi Barat dan persenjataan sistem keuangan.
BRICS sebelumnya terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, dan diperluas pada bulan Januari hingga mencakup Mesir, Iran, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab. Rusia telah mendukung pengembangan platform BRICS Bridge, yang dirancang untuk memfasilitasi penyelesaian dalam mata uang nasional, termasuk melalui saluran digital.
Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov telah menekankan bahwa inisiatif tersebut bertujuan untuk melindungi negara-negara dari pengaruh ekonomi AS dan Uni Eropa (UE). Peskov juga merujuk pada pernyataan Presiden Putin selama KTT BRICS di Kazan pada bulan Oktober, di mana dia menunjukkan bahwa meskipun Rusia belum “menolak” dolar, Rusia harus menemukan sistem keuangan alternatif untuk menghindari kendali Barat atas infrastruktur keuangan global.