Siklus perjalanan hidup manusia sampai kematiannya
STRATEGIC ASSESSMENT. Dari Jabir r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, Ada tiga perkara, bila siapa ketiganya dimiliki, niscaya Allah akan menaunginya di bawah naungan ‘Arasy pada hari yang tiada naungan kecuali hanya naungan-Nya, yaitu : Berwudhu dalam keadaan tidak menyenangkan, berjalan ke masjid di kegelapan malam, dan memberi makan kepada orang yang lapar.” (HR. Al Ashbahani).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga doa yang dikabulkan, yaitu : doa orang yang sedang berpuasa, doa orang yang sedang dalam perjalanan (bukan untuk berbuat maksiat), dan orang yang teraniaya.” (HR. Al Uqaili).
Dari Nafi’ r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga keutamaan yang merupakan kebahagiaan bagi seorang muslim dalam kehidupan dunia ini, yaitu : tetangga yang saleh, tempat yang luas dan kendaraan yang mudah.” (HR. Ath Thabrani).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga perkara yang kuyakini sebagai perkara yang hak, yaitu : Seseorang yang memaafkan perbuatan aniaya, maka Allah akan menambahkan kemuliaan baginya; seseorang yang meminta-minta dengan tujuan memperbanyak harta, maka Allah menambah kefakiran baginya; dan orang yang bersedekah dengan mengharap pahala dari Allah; maka Allah menambah hartanya karena sedekah itu.” (HR. Al Baihaqi).
Dari Anas r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Tiga hal yang dapat menyelamatkan, yaitu : takut kepada Allah Swt. dalam keadaan sembunyi atau terang-terangan, bersikap adil baik dalam keadaaan rida atau dalam keadaan marah; dan hemat baik dalam keadaan miskin maupun dalam keadaan kaya. Dan ada tida perkara yang dapat membinasakan, yaitu : hawa nafsu yang selalu dituruti, kikir yang selalu ditaati, dan kagum terhadap diri sendiri.” (HR. Abu Syekh).
Dari Imran bin Hushain r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Tiga perkara yang dapat mengantarkan seseorang untuk memperoleh keinginan dunia dan akhirat, yaitu : sabar di dalam menaggung musibah, rida dengan takdir, dan berdoa di kala sedang senang.” (HR. Abu Syekh).
Dari Umar r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Tiga hal yang dapat menjernihkan kecintaan saudaramu, yaitu : hendaknya engkau mengucapkan salam kepadanya bila bersua; meluaskan tempat duduk baginya dalam majelismu, dan panggilah dia dengan nama yang paling disukainya.” (HR. Al Baihaqi).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga perkara, bila ketiganya berada dalam dirinya berarti imannya telah sempurna, yaitu : seseorang yang tidak takut terhadap celaan orang yang mencela demi karena Allah; dia tidak pernah riya’ dalam amal perbuatannya barang sedikitpun, apabila dihadapkan kepadanya perkara duniawi dan perkara ukhrawi ia lebih memilih perkara ukhrawi daripada perkara duniawi.” (HR. Ibnu Asakir).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga kalimat, siapa yang telah mengucapkan ketiganya, niscaya dia masuk surga, yaitu : seseorang yang mengatakan, ‘Aku rela Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai Rasulullah.’ Yang keempat adalah memiliki keutamaan seperti antara langit dan bumi yaitu, berjihad di jalan Allah Swt.”‘ (HR. Ahmad).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga orang yang berbincang-bincang di bawah naungan ‘Arasy dengan penuh rasa aman, sedangkan pada saat itu manusia berada dalam penghisaban, yaitu : seseorang yang tidak takut celaan orang yang mencela demi melaksanakan perintah Allah, seseorang yang tidak pernah menjulurkan tangannya kepada barang yang diharamkan oleh Allah atas dirinya, seseorang yang tidak pernah memandang hal-hal yang diharamkan oleh Allah baginya.” (HR. Al Ashbahani).
Dari Ibnu Mas’ud r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Ada tiga orang yang dicintai Allah Swt., yaitu : seseorang yang bangun di tengah malam lalu membaca Kitabullah, seseorang yang bersedekah dengan tangan kanannya sedangkan tangan kirinya tidak mengetahuinya, dan seseorang yang berada dalam barisan perang, lalu teman-temannya melarikan diri sedangkan dia terus maju menghadapi musuh.” (HR. Turmudzi).
Dari Abu Hurairah r.a bahwa Rasulullah Saw. besabda, “Ada tiga orang yang Allah tidak mau melihat mereka di hari kiamat, dan tidak mau menyucikan mereka, bagi mereka hanyalah azab pedih yang akan dirasakan, yaitu : seseorang yang memiliki kelebihan air di jalan, lalu ia mencegahnya dari Ibnu sabil, seseorang yang berbai’at kepada seorang imam semata-mata untuk mendapatkan kepentingan duniawi; apabila imam memberikan sebagian darinya ia rela, dan bila imam tidak memberikannya maka ia marah, dan seseorang yang bersumpah demi melariskan dagangannya; bahwa ia menjual barangnya jauh lebih murah daripada ketika ia membelinya, padahal ia berdusta.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dari Ibnu Mas’ud r.a bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Hati ini diciptakan dengan fitrah mencintai orang yang berbuat baik kepadanya dan membenci orang yang berbuat buruk terhadapnya.” (HR. Al Baihaqi).
